Sakit Jantung Kumat, Warga Klaten Tewas Saat Menyetir Sebuah mobil Honda Jazz hitam berplat nomor AD8576CV milik Sri Sumarni, 45, warga Dukuh Ngerni, Desa Bolopleret, Kecamatan Juwiring, Klaten, nyungsep ke sawah, Minggu (22/7/2012) pagi. Mobil tersebut mengalami kecelakaan tunggal karena diduga Sri Sumarni mengalami serangan jantung saat berkendara.
Informasi yang dihimpun Solopos.com, Minggu, kejadian bermula ketika Sri Sumarni hendak berangkat ke sebuah toko swalayan yang berlokasi di Karangdowo. Sumarni adalah bos di toko swalayan itu. Ia berangkat dari rumahnya di Desa Bolopleret ke Karangdowo.
Menurut keterangan sejumlah warga, saat mobil yang dikendarai oleh Sri Sumarni melewati jalan raya di Dukuh Bendo, Desa Ketitang, Kecamatan Juwiring, tiba-tiba mobil tersebut menepi tanpa direm. Sebelum mobil Honda Jazz hitam itu terperosok ke sawah, mobil itu sempat menyenggol pohon di tepi jalan.
Melihat ada kecelakaan tunggal, warga yang melihat kejadian itu langsung memberikan pertolongan. Namun nahas, belum sempat dibawa ke klinik terdekat, nyawa Sri Sumarni tidak tertolong. Dia meninggal dunia di lokasi kejadian. Jenazah korban lalu diantar ke rumahnya di Desa Bolopleret. “Dari keterangan sejumlah saksi di lokasi kejadian, diduga korban terkena serangan jantung,” ujar Kapolsek Juwiring, AKP I Wayan Nartha, mewakili Kapolres Klaten, AKBP Kalingga Rendra Raharja.
Warga yang mengetahui identitas korban langsung menghubungi pihak keluarga korban. Jenazah langsung dibawa pulang tanpa digelar otopsi. Korban lalu dikuburkan di permakaman desa setempat oleh keluarga.
No comments:
Post a Comment